Dear Bros, ikutan yach, mari kita bahas 1-1...
ada 2 komponen utama, kalo mo masang klakson aftermarket, klakson (ya iya lah
), dan relay...
kita bahas relay dulu...relay, artinya bakunya : kb. lari beranting. -kkt. 1 menyampaikan (a massage). 2 menyiarkan.
relay dalam kelistrikan adalah
alat yg digunakan u/ mem-by-pass pasokan listrik langsung dari aki, dengan tetap menggunakan switch standard...
relay ini sangat berguna bagi kendaraan2 tua, yg kabel2nya sudah teroksidasi, tahanan listrik di kabelnya semakin tinggi, yg membuat arus yg mengalir menjadi semakin kecil...
* R=V/i ; (tahanan = tegangan/arus), makin besar tahanan, makin kecil arusnya...
* P=V.i ; (daya = tegangan.arus), makin kecil arus, makin kecil daya yg dihasilkan...
u/ kendaraan tua, perhatiin deh, lampunya pada redup khan...
nah, drpd ganti semua kabel, mending pasang relay u/ lampu...
switch standard lampu berfungsi u/ meng-aktif/non-aktifkan relay, tidak berfungsi secara langsung menghidupkan lampu...
hanya butuh daya kecil u/ mengaktifkan relay...
ketika relay aktif, dia memberi pasokan listrik ke instrumen (lampu) langsung dari aki...
lantas, ada yg menyebutkan, kalo pasang klakson nggak pake relay, nanti suaranya nggak kenceng, atau lama2 klaksonnya nggak bunyi, knapa yah?
pada kondisi standard, kabel&switch di desain u/ dilewati arus klakson standard...
nah begitu kabel&switch dilewati arus yg lebih besar dari desain, bisa ditebak lah akibatnya, u/ worst case biasanya switchnya bisa kebakar, makanya nggak bunyi lagi...
jadi, pemasangan
relay itu bukan bertujuan agar aki nggak tekor, walo pake relay, tapi klakson terus2an, yah tekor juga akinya, tapi, sapa sih... yg klakson terus2an...
Kesimpulan:Relay berfungsi sebagai jembatan, yg mem-by-pas arus langsung dari aki menuju instrumen (klakson), semaksimal mungkin kekuatan aki.
Dengan pemasangan relay, kabel&switch standard tidak akan terbakar, karena kabel&switch standard hanya bekerja u/ mengaktifkan relay yg hanya membutuhkan daya sangat kecil.
Kabel baru (dalam rangkaian relay+klakson) yg sesuai dg kebutuhan, supply listrik langsung dari aki, membuat instrumen bisa nyala maksimal, semaksimal kemampuan aki, (klakson 100 watt, selama aki "mampu", yah bakal bunyi 100 watt)
sekarang kita bahas pemasangan klakson di N250R...intinya sih ditaro di tempat yg nggak mengganggu kerja komponen laen...
gw taro dsini nih:
tampak dari depan
tampak dari bawah
tampak dari bawah, klakson kanan:
tampak dari bawah, klakson kiri:
menurut gw, jarak antara klakson dan radiator masih cukup u/ aliran udara, udara masih bisa mengalir dari bawah-atas-samping...
ini belum seberapa dibanding grill mobil yg menghalangi radiator...
u/ pemasangan klakson sperti gambar di atas, tidak akan terlalu mempengaruhi kerja radiator, karena hanya menghalangi sedikit "angin bebas", dan masih ada bantuan kipas...
u/ jack2 di klakson, jangan lupa pake kondom...
u/ jack2 di relay jgn lupa di isolate, gw pake lem silikon (yg biasa buat aquarium)...
jangan lupa pasang sikring yg sesuai, dalam rangkaian klakson+relay...
u/ kabel, jangan lupa dibalut isolator tahan panas, punya gw udah tahan panas tuch (bukan tahan api yach
), bahkan kalo bisa kabel dibungkus "pipa" tahan panas (yg biasa dipake di kabel setrikaan, cuma kmaren gw nyari nggak dapet)...
bro cipto, kabel ente tahan listrik, tapi nggak tahan panas tuch...
trus, posisinya, maaf, menurut gw, udah terlalu banyak menghalangi "angin bebas" u/ radiator...
stebel is no.1 horn, but size does matter...
gw pake hella twin tone new gen.
yg paling penting, pemasangannya, baik letak kabel maupun lilitan isolator harus serapih-rapihnya...
nggak ena ngeliat kabel ribet, trus dibalut isolator "kriting"...
gw bisa masang sendiri, elo2 pasti bisa juga...